TANJUNG BENOA -- Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Indonesia (FMIPA UI) dengan Direktorat Riset dan Pengadian Masyarakat (DRPM UI) menggagas sebuah Simposium Internasional bagi peneliti Ilmu Material di Bali. Rektor Universitas Indonesia Muhammad Anis berharap dalam simposium ini muncul ide-ide baru, sehingga penelitian dapat diarahkan menjadi 'problem solving' di masyarakat.
Ia mengatakan International Symposium on Current Progress in Functional Materials (ISCPFM) mempertemukan para peneliti dan pakar di bidang functional materials dari Asia, Eropa maupun Amerika, Penyelenggaraan ISCPFM 2016 belangsung selama dua hari yaitu pada 26-27 Juli 2016.
Menurut dia simposium ini mendiskusikan perkembangan Functional material atau biasa didefinisikan sebagai bahan material untuk properti dan fungsi tertentu khususnya di bidang perkembangan sains teknologi termasuk penyuplai energi alternatif, pelestarian lingkungan, perangkat elektronik, dan peningkatan kualitas kesehatan.
Sebagai negara berkembang, kata dia, Indonesia masih membutuhkan peningkatan signifikan pada kualitas dan intensitas penelitian di bidang functional materials sehingga hasil dari penelitian tersebut dapat memberikan kontribusi pada pembangunan Indonesia.
Rangkaian kegiatan hari pertama berupa Presentasi dari para peneliti dalam dan luar negeri serta kuliah umum dari pakar functional materials dengan topik Polimer, keramik, komposit, Nano and 2D materials, Metals, Organometals and kimia koordinasi, biomaterial, Modeling dan komputasi.
"Kegiatan ini juga diharapkan mampu menjadi forum yang efektif untuk meningkatkan keterlibatan peneliti Indonesia dan peneliti dari negara lain serta masyarakat industri, sebagai pengguna akhir untuk memperbaharui perkembangan dan kemajuan functional materials," ujar dia.(ROL)
0 komentar:
Posting Komentar