News Update :

Nasional

Kabar Daerah

Pendidikan

Pemilu

Tampilkan postingan dengan label Golkar. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Golkar. Tampilkan semua postingan

Fahri Hamzah Sebut Ajakan Gabung ke Golkar Permintaan Jokowi

Selasa, 06 Februari 2018 01.21

Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (5/2/2018).(KOMPAS.com/KRISTIAN ERDIANTO)
JAKARTA - Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah menyebut bahwa ajakan untuk bergabung ke Partai Golkar merupakan permintaan dari Presiden Joko Widodo.
Permintaan tersebut kemudian disampaikan kepada mantan Ketua DPR Setya Novanto dan Ketua Partai Golkar Airlangga Hartanto.
"Begini ya saya berkali kali memang diajak ngomong sama Pak Novanto dan pernah juga oleh Pak Airlangga bahkan kalau Pak Novanto ini dia bilang ini pesannya Pak Jokowi, yah begitu," ujar Fahri saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (5/2/2018).
"Nanti silakan konfirmasi juga pada Pak Novanto. Dia bilang itu pesannya Pak Jokowi. Ngomongnya begitu ke saya," ucapnya.
Meski demikian ia belum memutuskan apakah dirinya akan bergabung ke Partai Golkar setelah dipecat dari keanggotaan Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Fahri menegaskan bahwa ia masih setia pada partai yang ia dirikan itu. Sebagai pendiri partai, kata Fahri, ia harus setia pada cita-cita awal mendirikan PKS.
(Baca juga: Setya Novanto Dukung Fahri Hamzah Gabung Golkar, Apa Kata Airlangga?)
"Saya ini pendiri partai sebagai pendiri saya harus setia dengan cita cita saya dalam mendirikan partai. Saya harus setia dengan metode yang kita kembangkan dalam partai dan juga saya bilang ke teman teman PKS itu partai kader," kata Fahri.

Terbuka

Terpisah, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto mengatakan, partainya terbuka menerima Fahri Hamzah sebagai kader.
Jika memang Wakil Ketua DPR itu mau bergabung, Golkar akan terbuka menerima.
"Tanya sama beliau dulu (mau gabung Golkar atau enggak), Partai Golkar, kan, partai terbuka. Siapa juga boleh," kata Airlangga di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (5/2/2018).
Hal ini disampaikan Airlangga menanggapi pernyataan mantan Ketua Umum Partai Golkar Setya Novanto.
Terdakwa kasus e-KTP itu mendukung Fahri yang sudah dipecat dari Partai Keadilan Sejahtera untuk bergabung dengan Golkar.
Menurut dia, rugi jika Golkar tidak memiliki kader sekelas Fahri Hamzah. Airlangga menyambut baik dukungan Novanto itu.
"Seperti tadi saya katakan, Partai Golkar partai terbuka," kata Airlangga.
(Baca juga: Jika Ingin Gabung Golkar, Fahri Hamzah Diminta Kampanyekan Jokowi Capres 2019)
Namun, Airlangga menekankan bahwa Fahri Hamzah harus ikut mendukung pemerintah serta menyukseskan Joko Widodo pada Pilpres 2019 jika bergabung dengan Golkar.
Golkar, melalui Musyawarah Nasional Luar Biasa, memutuskan mendukung Jokowi dua periode.
"Munas sudah mendukung Pak Jokowi," kata Airlangga.
Fahri Hamzah terancam tak akan melenggang ke Senayan lagi pada periode selanjutnya. Anggota DPR tiga periode berturut-turut ini tak diusung lagi sebagai calon anggota legislatif oleh Partai Keadilan Sejahtera.
Fahri sebelumnya dipecat PKS. Namun, politisi asal Nusa Tenggara Barat ini melakukan perlawanan lewat jalur pengadilan.
Ia sudah dimenangkan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, tetapi PKS mengajukan banding.
Fahri mengatakan, banyak partai yang mengajaknya bergabung. Bukan satu atau dua, bahkan hampir semua partai yang ada di DPR saat ini memberikan tawaran.
"Saya sudah ditawari Golkar, PDI-P, Gerindra, Nasdem, PAN, PPP, Hanura, semualah," ujar Fahri.

Sumber:kompas.com

Golkar Kukuhkan Dukungan ke Jokowi pada Pilpres 2019 Mendatang

Kamis, 28 Juli 2016 22.09

Ketua Umum Partai Golkar, Setya Novanto (kanan) memukul gong secara simbolik didampingi sejumlah jajaran Dewan pengurus pusat partai Golkar pada pembukaan Rapimnas partai Golkar di Jakarta, Rabu (27/7) (foto.dok republika)

JAKARTA -- Presiden Joko Widodo (Jokowi) terlihat menghadiri acara penutupan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) I Partai Golkar tahun 2016 di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (28/7). Jokowi diagendakan untuk menutup Rapimnas yang telah digelar sejak Rabu (27/7) kemarin tersebut.

Berdasarkan pantauan Republika.co.id, begitu tiba di Istora Senayan, Jokowi langsung disambut oleh Ketua Umum DPP Partai Golkar, Setya Novanto. Jokowi terlihat datang bersama Presiden Kelima RI sekaligus Ketua Umum DPP PDI Perjuangan, Megawati Soekarno Putri. 

Selain itu, acara penutupan Rapimnas Partai Golkar itu juga dihadiri oleh sejumlah menteri Kabinet Kerja. Mereka adalah Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman (Menko Maritim) Luhut Binsar Panjaitan, Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (MenkoPMK) Puan Maharani, dan Menteri Hukum dan HAM, Yassona Laoly.

Hadir pula Menteri Perindustrian yang juga kader Partai Golkar, Airlangga Hartarto serta Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama. Tidak hanya itu, acara penutupan Rapimnas Partai Golkar itu juga dihadiri sejumlah petinggi partai, antara lain Ketua Umum DPP PPP, Romahurmuzy, Sekjen Partai Demokrat, Hinca Panjaitan, dan Sekjen Partai Nasdem, Nining Indra Saleh.

Sejumlah tokoh senior Partai Golkar juga turut hadir di acara penutupan Rapimnas Partai Golkar tersebut. Mereka adalah Ketua Dewan Kehormatan, BJ Habibie, Wakil Ketua Dewan Kehormatan Akbar Tandjung, Ketua Dewan Pembina Aburizal Bakrie, Ketua Dewan Pakar Agung Laksono. 

Dalam sambutannya, Setya Novanto mengapresiasi kehadiran Jokowi, termasuk ucapan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan Jokowi kepada salah satu kader Partai Golkar untuk duduk di pos kementerian, yaitu Airlangga Hartarto.

Setnov, sapaan Setya, menambahkan, agenda utama penutupan Rapimnas ini adalah deklarasi dukungan kepada Jokowi di Pilpres 2019. ''Rapimnas telah menetapkan Joko Widodo sebagai Capres dari Partai Golkar pada Pilpres mendatang. Kesepakatan dukungan itu sudah bulat dari pengurus di daerah dan tokoh-tokoh senior Partai Golkar,'' tutur Setnov di arena penutupan Rapimnas Partai Golkar, Kamis (28/7).

source :republika

Kabar Dunia

 

© Copyright H2 Media 2015 -2016 | Design by Herdiansyah Hamzah | Published by Borneo Templates | Powered by Blogger.com.